DioramaBanyak alpa yang menguap ke udara, menjadikan rumpang lembaran buku yang ia baca. Biru bukan Biru lagi. Sosoknya sudah terlampau jauh…Jul 25, 2022Jul 25, 2022
Suatu Hari, di Detak NadiBarangkali, sejak menginjak bumi, kita memang terbuat dari darah yang berbeda arah; yang susah payah kita jadikan satu alir yang akhirnya…Jul 23, 2022Jul 23, 2022
Tambah UsiaKadang kepergian seseorang memang hanya bisa diantarkan — supaya di lain dimensi mereka disambut rekahan soga di kedua pipi. Bukan…Jul 23, 2022Jul 23, 2022
Puisi Macam Apa yang Bisa Merekatkan Pecahan Rumah Ini Supaya Kembali Berdiri Seperti Semula?Bunda, tolong beri tahu saya tentang puisi macam apa yang bisa merekatkan pecahan rumah ini supaya kembali berdiri seperti semula. Biar…Jul 23, 2022Jul 23, 2022
Aku Menulis Karena Aku TercekatAku menulis untuk bapak dan ibu; terlepas dari kelu yang kian membeku, juga buku-buku yang usang dimakan kutu. Mungkin tulisan ini bermuara…Jul 23, 2022Jul 23, 2022
I Will Dance with You, Through Heaven, Through HellBeneath this celestial ballroom and through heaven and hellJul 23, 2022Jul 23, 2022
Intervensi Portugis–Malaka di Tengah Kehancuran CeritaBelah bibir masing-masing meneriakkan bungkam di antara udara yang pecah berkeping, menjadikan potongan roti yang sama sekali belum…Dec 18, 2021Dec 18, 2021
PulangTidak lagi pernah kutemukan wangimu bersepah di antara pecahan beling yang tajam mengerling. Berkilat di antara nyaring suara lalat yang…Oct 6, 2021Oct 6, 2021
tidak pernah sempatsemalam seharusnya aku menangis namun tak ada yang keluar selain sakit dan rasa terbakarMar 23, 2021Mar 23, 2021